Tuesday, March 29, 2016

Kabel UTP (Straight dan Cross)


Format kabel straight, kedua ujung kabel sama warnanya
                                                        
1.Putih Orange
2. Orange
3. Putih Hijau
4.Biru
5.Putih Biru
6.Hijau
7.Putih Cokelat
8.Cokelat


Format kabel cross :
Ujung pertama:
  1. Putih hijau
  2. hijau
  3. putih orange
  4. biru
  5. putih biru
  6. orange
  7. putih coklat
  8. coklat
Ujung yang lain :
  1. putih orange
  2. orange
  3. Putih hijau
  4. biru
  5. putih biru
  6. hijau
  7. putih coklat
  8. coklat


perbedaan kabel straight dan cross dalam pengiriman data dan penerimaan data: 
**Pengiriman Data dan Penerimaan Data Model Straight Cable (Pengiriman data dengan model kabel lurus) adalah data dikirimkan ke hub/switch baru dari hub dikembalikan. Pengiriman data oleh network adapter akan diterima sebagai signal pengiriman data oleh hub/switch dan penerima data di network adapter dan penerimaan data oleh hub/switch.
**Pengiriman Data dan Penerimaan Data Model Cross Cable
(Pengiriman dan penerimaan data kabel silang) 
dari computer ke computer yaitu Pengiriman data oleh network adapter komputer 1 akan diterima sebagai sinyal penerima di network adapter komputer 2 dan penerimaan data oleh network adapter komputer 1 adalah merupakan pengiriman data oleh network adapter komputer 2.


Penjelasan terperinci mengenai perbedaan kabel straight dengan kabel cross

Kabel Straight digunakan pada saat ingin menghubungkan antara computer dan hub ataupun sebaliknya.Dengan kata lain metode ini digunakan ketika kita akan menghubungkan 2 komputer ataupun lebih,tapi melalui perantara seperti hub ataupun switch.
Kabel straight adalah istilah untuk kabel yang menggunakan standar yang sama pada kedua ujung kabelnya, bisa EIA/TIA 568A atau EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabel. Sederhananya, urutan warna pada kedua ujung kabel sama. Pada kabel straight, pin 1 di salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya.
Jadi, ketika PC mengirim data pada pin 1 dan 2 lewat kabel straight ke Switch, Switch menerima data pada pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada switch tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch menggunakan pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan 6.



Kabel cross digunakan pada saat kita mau menyambungkan computer ke computer lain,atau kabel ini digunakan kalau kita mau menghubungkan 2 komputer atau hub ke hub, dengan kata lain kabel cross di gunakan untuk menyambungkan dua perangkat jaringan yang sama.
Pada gambar, pin 1 dan 2 di ujung A terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung B, begitu pula pin 1 dan 2 di ujung B yang terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung A. Jadi, pin 1 dan 2 pada setiap ujung kabel digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin 3 dan 6 pada setiap ujung kabel digunakan untuk menerima data, karena pin 1 dan 2 saling terhubung secara berseberangan dengan pin 3 dan 6



PERBEDAAN REQUEST TIME OUT DENGAN DESTINATION UNREACHABLE

Request Time Out adalah ketika Komputer server tidak merespon permintaan koneksi dari klien setelah beberapa lama (jangka waktu timeout bervariasi) antara lain karena:
1. Utilisasi/pemakaian bandwidth sudah penuh. solusi harus upgrade kecepatan.
2. Kualitas akses jaringan (wireless/wireline) kurang bagus.
3. website yang dituju memiliki delay yang tinggi, sehingga ping timeout.
4.Koneksi ke IP tersebut putus, atau
5. Port di komputer tersebut ditutup.
6. Adanya Firewall
7. Kabel rusak atau tidak terpasang

Cara Mengatasinya :
Check kembali penulisan IP Tujuan pada sintaks ping
Check kembali apakah pemasangan kabel sudah tepat di Komputer tujuan
Check kembali NetID pada computer tujuan
Matikan Firewall di kedua computer (Cara Matikan Firewall) 

Destination unreachable, terjadi jika host, jaringan, port atau protokol
tertentu tidak dapat dijangkau. Hal ini dikarenakan:

1. Kabel jaringan,LAN Card atau Wireless USB kemungkinan tidak terhubung ke PC      atau perangkatnya rusak
2. HUB/SWITCH tidak di nyalakan atau rusak
3. Status “Local Area Connection” masih “Disable” pada Network Connection di
Control Panel.

Penyelesaiannya :
Masalah 1 : hubungkan perangkat jaringan tersebut dengan baik pada posisinya,jika
perangkat rusak maka perlu di ganti posisi PCI untuk LAN Card ke slot
yang baru(jika tidak berdampak sama sekali maka gantilah dengan baru),
Jika perangkat adalah Wireless USB,maka pastikan lampu indicator menyala
dan coba di pindahkan ke port USB yang lain (jika tidak berdampak sama
sekali maka gantilah perangkat dengan yang baru).

Masalah 2 : Nyalakan HU/SWITCH dan coba pindahkan kabel jaringan komputer target ke
slot yang lain ,lalu coba tes koneksi lagi.Jika tidak ada perubahan
setelah di cek dengan penyelesaian masalah 1 maka dapat di pastikan
HUB/SWITCH anda rusak,sehingga harus di perbaiki atau di ganti dengan yang baru.

Masalah 3 : Klik kanan pada Local Area Connection yang disable dengan warna abu abu lalu klik enable dan coba lakukan tes koneksi lagi.

SHARING DATA
Tujuan dari teknik ini adalah untuk berbagi akses kepada user lain pada suatu folder yang anda inginkan. Anda bisa memilih kepada user mana saja yang bisa atau boleh mengakses folder anda dan juga bisa memberikan akses kepada semua orang yang ada pada jaringan atau network anda.
 Keuntungan Sharing Data
-           Mengurangi biaya duplikasi usaha pengumpulan data
-           Aman-menjaga data dalam lingkungan yang aman
-           Back-up data 

Kelemahan Sharing Data
Kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orang-orang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator jaringan.
 Sementara data sharing salah satu basis ini menguntungkan, pengarsipan dataset melalui organisasi yang berdedikasi adalah lebih baik.
Pusat data memiliki infrastruktur terpusat dan in-house semua aspek keahlian dalam menelan data, Kurasi, persiapan, dokumentasi, penyimpanan, penyebaran, dukungan pengguna dan promosi. ·  

Langkah-langkah sharing data
Dalam melakukan sharing data, ada beberapa hal yang perlu disediakan diantaranya:
1. Sediakan 2 atau lebih komputer
2. Sediakan jenis kabel CROSSOVER / STRAIGHT
3. Switch
4. Pastikan semua sempurna.
Sekarang tinggal sharing

  1. Aktifkan segala perangkat ( pastikan semuanya on )
  2. Colokkan kedua kabel crossover / straight ke komputer dan switch
    Setelah itu tinggalah setting pada sistem berikutnya
1. Klik star
2. Control panel
3. Network connection
4. LAN
5. Klik kanan pada LAN
6. Property
7. Setting TCP/IP
8. Masukkan IP ADDRESS yang akan digunakan
9. Klik ADVANCED
10. Setting security pastikan dalam keadaan off

Selanjutnya tinggal memastikan IP ADDRESS
1. Klik star
2. CMD
3. IP CONFIG ( untuk memastikan kebenaran IP ADDRESS )
4. IP KOMPUTER lain untuk koneksi
Setelah kedua komputer saling mengenal, kini tinggal sharing data

1. Klik star
2. My computer
3. Klik kanan data yang akan disharing

Untuk melihat data yang sudah anda sharing, gunakan trik berikut
1. My computer
2. ADDRESS BAR
3. Masukkan IP ADDRESS

Monday, March 28, 2016

SOAL JARINGAN KOMPUTER

1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali….
a. Berbagi pakai perangkat keras (hardware)
b. Berbagi pakai perangkat lunak (software)
c. Berbagi user (brainware)
d. Berbagi saluran komunikasi (internet)
e. Berbagi data dengan mudah.
Jawaban : c. Berbagi user (brainware)

2. Setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server disebut jaringan …

a. Peer to peer
b. Client and server
c. Local Area Network
d. Bus
e. Tree
Jawab : a. Peer to peer

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah….
a. Star
b. Bus
c. WAN
d. Wireless
e. Client-server
Jawab : e. Client-server

4. … adalah sebuah perangkat untuk meneruskan Internet ke client yang terhubung dengan server.
a. Proxy
b. Switch
c. Router
d. Gateway
e. Gatekeeper
Jawab : b. Switch

5. Skema desain pembangunan sebuah jaringan komputer dikenal dengan istilah….
a. Tipe
b. Topologi
c. Geografi
d. Skalabilitas
e. Media transmisi
Jawab : b. Topologi

6. Berikut ini jenis topologi jaringan komputer, kecuali ….
a. Star
b. Bus
c. Ring
d. Mesh
e. Three
Jawab : e. Three

7. Salah satu keuntungan jaringan komputer menggunakan topologi bus adalah ….
a. Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
b. Kepadatan lalu lintas pada jalur
c. Diperlukan repeater untuk jarak jauh
d. Lay out kabel kompleks
e. Pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa menggangu workstation lain.
Jawab : d. Lay out kabel kompleks

8. Kombinasi pengkabelan straight pada jaringan komputer yang sesuai dengan standart internasional adalah ….
a. White orange – orange - white green – blue - white blue - green – white brown - brown
b. White orange – orange - white green – green - white blue - blue – white brown - brown
c. White green – green - white orange – blue - white blue - orange – white brown - brown
d. White orange – orange - white green - green - white blue - blue – white brown - brown
e. Orange – white orange – green – white green - white blue - blue – white brown - brown
Jawab : a. White orange – orange - white green – blue - white blue - green – white brown - brown

9. IP Address 126.46.5.6 termasuk dalam IP Address kelas …
a. A
b. B
c. C
d. D
e. E
Jawab : a. A

10. Software utiliti yang bekerja pada komputer dan didesain untuk memberikan IP Address ke komputer disebut ….
a. DNS
b. Gateway
c. Protokol
d. DHCP
e. Ipconfig
Jawab : b. Gateway

11. Perintah “PING” pada jaringan digunakan untuk hal-hal yang berikut ini, kecuali …
a. Menguji fungsi kirim sebuah NIC
b. Menguji fungsi terima sebuah NIC
c. Menguji kesesuaian sebuah NIC
d. Menguji konfigurasi TCP/IP
e. Menguji koneksi jaringan
Jawab :c. Menguji kesesuaian sebuah NIC

12. Untuk melihat indikasi pada konfigurasi IP yang terpasang pada komputer kita digunakan perintah …
a. Ping
b. IPConfig
c. Tracert
d. Traceroute
e. Nslookup
Jawab : b. IPConfig

13. Tipe file yang digunakan oleh linux secara umum adalah ….
a. INF
b. FAT
c. NTFS
d. EXT3
e. FAT32
Jawab : d. EXT3

14. Umumnya apabila kita memiliki RAM sebesar 128 MB, maka alokasi minimal yang direkomendasikan untuk partisi linux swap adalah ….
a. 0 MB
b. 64 MB
c. 128 MB
d. 256 MB
e. 512 MB1
Jawab : b. 64 MB

15. Untuk mengubah urut-urutan booting sebelum melakukan instalasi sistem operasi, kita harus melakukan setting pada ….
a. BIOS
b. Kernel
c. TCP/IP
d. Windows
e. IP address
Jawab : a. BIOS

16. Pembagian ruang dalam sebuah hardisk diistilahkan dengan ….
a. Divisi
b. Partisi
c. Kernel
d. File system
e. Sistem Operasi
Jawab : b. Partisi

17. Kemampuan sistem operasi untuk menjalankan berbagai perintah dalam waktu bersamaan disebut ….
a. Multi user
b. Pipelining
c. Threading
d. Multitasking
e. Management
Jawab : d. Multitasking

18. Inti sebuah sistem operasi disebut ….
a. Core
b. Linux
c. Kernel
d. Compiler
e. Windows
Jawab : a. Core

19. Sistem yang bertugas mengatur semua perangkat lunak dan keras dalam sebuah komputer sehingga dapat digunakan oleh user disebut sebagai ….
a. Sistem Operasi
b. Sistem Komputer
c. Sistem Manajemen
d. Sistem Pengaturan
e. Sistem Operasional
Jawab : a. Sistem Operasi

20. Berapa kecepatan akses data pada access point yang memiliki standar kode IEEE 802.11g ….
a. 11Mb/s
b. 54Mb/s
c. 108Mb/s
d. 216Mb/s
e. 432Mb/s
Jawab : b. 54Mb/s

21. Berapa kecepatan akses data pada access point yang memiliki standar kode IEEE 802.11b ….
a. 11Mb/s
b. 54Mb/s
c. 108Mb/s
d. 216Mb/s
e. 432Mb/s
Jawab : a. 11Mb/s

22. Berapa frekuensi antena pada sebuah access point (WiFi)….
a. 2.4Ghz
b. 3.1Ghz
c. 1.9Ghz
d. 5.2Ghz
e. 4.2Ghz
Jawab : a. 2.4Ghz

23. Teks perintah untuk melihat tabel routing pada Windows adalah ….
a. route –n
b. route –a
c. route PRINT
d. route –D
e. route -t
Jawab : c. route PRINT

24. Teks perintah untuk memeriksa IP address yang kita miliki di Linux adalah ….
a. config
b. setconfig
c. read config
d. ipconfig
e. ifconfig
Jawab : c. read config

25. Teks perintah untuk memeriksa IP address yang kita miliki di Windows adalah …
a. config
b. setconfig
c. read config
d. ipconfig
e. ifconfig
Jawab : d. ipconfig

26. Teks perintah untuk memeriksa apakah koneksi jaringan kita sudah terhubung ke depdiknas.org adalah ….
a. ls depdiknas.org
b. vi depdiknas.org
c. cp depdiknas.org
d. ping depdiknas.org
e. install depdiknas.org
Jawab : d. ping depdiknas.org

27. Salah satu aplikasi proxy server di sistem operasi Linux adalah ….
a. Squid
b. Postfix
c. Squirrel
d. Apache
e. Postgres
Jawab : a. Squid

28. Perangkat yang berfungsi mengatur pemilihan jalur terbaik untuk dilewati paket data dikenal sebagai ….
a. Switch
b. Router
c. Web server
d. Proxy server
e. Name server
Jawab : a. Switch

29. Komputer yang bertugas menyimpan informasi halaman web yang pernah diakses sebelumnya adalah ….
a. Router
b. Web server
c. Proxy server
d. Name server
e. Database server
Jawab : c. Proxy server

30. Perangkat yang berfungsi sebagai repeater dan sekaligus concentrator dalam sebuah jaringan komputer adalah ….
a. Hub/Switch
b. Server
c. Router
d. Kabel UTP
e. Connector
Jawab : d. Kabel UTP

31. Antar muka yang bertugas menerjemahkan satuan informasi terkecil di layer fisik adalah ….
a. NIC/Lan Card
b. USB
c. RJ 45
d. Firewire
e. Kabel UTP
Jawab : e. Kabel UTP

32. 192.168.0.10 merupakan contoh pemberian alamat pada sebuah komputer yang akan dihubungkan dalam sebuah jaringan. Angka-angka tersebut dikenal dengan ….
a. TCP/IP
b. Domain
c. Protokol
d. IP Address
e. Konfigurasi
Jawab : d. IP Address

33. Satuan informasi terkecil yang dikenal dalam komunikasi data adalah ….
a. Bit
b. Byte
c. Label
d. Packet
e. Segment
Jawab : a. Bit

34. IP Address yang menunjukkan nomor jaringan (identitas segmen) disebut dengan …
a. Net ID
b. Host ID
c. IP Broadcast
d. IP Public
e. IP Private
Jawab : c. IP Broadcast

35. Angka 32 bit yang digunakan untuk membedakan Net ID dan Host ID disebut …
a. Subnet Mask
b. Submask
c. IP Broadcast
d. IP Public
e. IP Private
Jawab : a. Subnet Mask

36. Subnet mask yang digunakan jaringan kelas A adalah…
a. 255.255.255.0
b. 255.255.0.0
c. 255.0.0.0
d. 255.255.255.255
e.10.0.0.1
Jawab : c. 255.0.0.0

37. Penulisan IP Address 11000000.10101000.00000001.00001000 dalam bentuk desimal ditulis sebagai berikut ….
a. 192.168.1.8
b. 192.158.1.8
c. 191.168.1.8
d. 190.168.1.8
e. 192.169.1.8
Jawab : a. 192.168.1.8

38. Penulisan IP Address 10.208.15.240 dalam bentuk binary ditulis sebagai berikut ….
a. 00001010.11010000.00001111.11111000
b. 00001010.11010000.00001111.11100000
c. 00001010.11010000.00001111.11110000
d. 00001010.11010000.00001111.11010000
e. 00001010.11010000.00001111.10110000
Jawab : c. 00001010.11010000.00001111.11110000

39. Tata cara atau peraturan yang disepakati secara internasional agar sebuah komputer bisa berkomunikasi dengan komputer lainnya disebut ….
a. Proxy
b. Protocol
c. Prosedur
d. Proposal
e. Program
Jawab : b. Protocol

40. Software utiliti yang bekerja pada komputer dan didesain untuk memberikan IP Address ke komputer disebut ….
a. DNS
b. Gateway
c. Protokol
d. DHCP
e. Ipconfig
Jawab : d. DHCP

41. Suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address disebut ….
a. DNS
b. Gateway
c. Protokol
d. DHCP
e. Ipconfig
Jawab :
a. DNS

42. Untuk membuat berbagi pakai koneksi internet (internet connection sharing), minimal komputer yang diperlukan sebanyak ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Jawab :
b. 2

43. Dalam konfigurasi berbagi pakai koneksi internet (internet connection sharing), IP Address komputer client yang digunakan dimulai pada alamat …
a. 192.168.0.1
b. 192.168.0.2
c. 10.0.0.1
d. 127.0.0.1
e. 202.15.0.1
Jawab :
b. 192.168.0.2

44. Dalam konfigurasi berbagi pakai koneksi internet (internet connection sharing), komputer yang tersambung dengan internet akan berfungsi sebagai …
a. client
b. server / gateway
c. dump
d. switch
e. router
Jawab :
a. client

45. Istilah ttl dalam perintah ping dimaksudkan …
a. Time to loose
b. Time to live
c. Time to leave
d. Time to lost
e. Time to lie
Jawab :
d. Time to lost

46. Perintah untuk mengetahui jalur / rute suatu domain komputer / website mengguna-kan pada system operasi Ms.Windows XP adalah ………
a. ping
b. traceroute
c. tracert
d. ipconfig
e. ifconfig
Jawab :
d. ipconfig

47. Perintah untuk mengetahui jalur / rute suatu domain komputer / website mengguna-kan pada system Linux adalah ………
a. ping
b. traceroute
c. tracert
d. ipconfig
e. ifconfig
Jawab :
e. ifconfig

48. Direktory yang dipergunakan untuk menyimpan file-file penting yang digunakan untuk pemeliharaan system operasi linux adalah ………

a. /home
b. /ect
c. /tmp
d. /bin
e. /var
Jawab :
d. /bin

49. Untuk membuat direktori didalam system operasi linux digunakan perintah…
a. cat
b. cd
c. chmod
d. md
e. mkdir
Jawab :
e. mkdir

50. Yang bukan merupakan perintah mengakhiri linux adalah…
a. Shutdown –h now
b. Halt
c. Shutdown –r now
d. Reebot
e. Quit
Jawab :
e. Quit

Tuesday, February 23, 2016

Mengenal Jenis Partisi Hardisk Linux


Partisi hardisk di linux sedikit berbeda dengan windows yang sudah sangat familiar untuk di gunakan tersebut. File system punya linux pun juga berbeda jadi itulah mengapa jika kita dual boot linux dan windows, ketika windows terkena virus parah si linux tetep adem ayem lancar jaya, karena file system yang di gunakan sudah berbeda.


Jadi untuk berpindah OS dari windows ke linux, harus ada beberapa hal yang mesti kita ketahui dari linux itu sendiri, salah satunya adalah partisi. Linux adalah sistem operasi Unix Like dimana pengertian dari Unix Like adalah Linux merupakan sistem operasi yang bukan merupakan turunan dari sistem operasi Unix namun memiliki cara kerja dan sistem direktori menyerupai Unix. Linux dibuat oleh Linus Benedicts Torvald yang merupakan hasil utak atik beliau atas kernel Minix. Minix ini merupakan sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew S. Tanenbaum, seorang professor yang menggeluti penelitian masalah OS dari Vrije Universiteit, Belanda. Adapun Minix ini digunakan untuk keperluan pengajaran dan pendidikan. Unix sendiri adalah sebuah sistem operasi yang telah lama ada (bahkan sebelum kemunculan sistem operasi buatan Microsoft) dan saat ini kebanyakan berjalan pada komputer server dan komputer besar lainnya (selain komputer personal).  Salah satu bentuk dari Unix yang ditiru oleh Linux adalah sistem direktori dimana sistem direktori ini berbeda dengan yang dianut oleh keluarga Windows


Pengertian : Partisi adalah pembagian secara logis, namun secara fisik tidak terbagi. Dengan partisi hard disk, kita bisa menginstal lebih dari dua sistem operasi dalam sebuah komputer.

Tujuan : Partisi dilakukan untuk dapat memudahkan saat melakukan perbaikan. Misalkan ada salah satu partisi yang rusak, maka kita hanya perlu memperbaiki partisi tersebut, karena partisi yang lain tidak terpengaruhi.

Partisi merupakan hal yang esensial dalam Linux. Minimal, Linux hanya memerlukan dua partisi yaitu /swap untuk menyimpan memori virtual dan /root. Namun, ada yang menambahkan satu partisi lagi yang dianggap esensial juga yaitu /home untuk menyimpan semua berkas yang kita buat

Oke..oke...masih pada bingung ya, kok uda masuk  /root, swap dll. Kenapa kok gag ada C:\ , D:\ ,dst. Oke kita roll back lagi, yang uda pernah install windows pasti lagi nyariin drive C:\ kok gag ada. Ya emank gag ada. Bukanya gag ada tapi sedikit berbeda, Filesytem di dalam Linux sebenarnya ada persamaan dengan Windows, misalnya kedua OS ( Operating System ) ini sama-sama mengenai istilah ‘root directory’. Di dalam Windows tidak terdapat direktori bernama ‘root’, tapi sebenarnya yang dimaksud dengan root direktori dalam Windows adalah ketika user berada dalam prompt C:/. Root direktori ini adalah tempat awal dimana nantinya semua direktori akan bercabang.

Kalo uda pada ngerti Disinilah perbedaan cara organisasi file dari Linux. Kita bisa katakan bahwa /etc, /boot, dll itu adalah ‘partisi’ seperti yang dikenal dalam Windows (walaupun tidak sama persis. Sebab Windows hanya mengenal 1 partisi utama dan partisi extended. Sedangkan di dalam Linux kita bisa membuat direktori atau partisi itu sangat banyak). Jadi /etc, /boot, /home itu bisa dikatakan sebagai partisi. Dalam Linux, file-file dikelompokkan lebih berdasarkan fungsi, jadi misalnya: semua file konfigurasi akan berada dalam direktori /etc. Sedangkan Windows menggolongkan file berdasarkan Program, Misalnya program WinZip, maka boleh dibilang semua file program WinZip akan berada dalam direktori C:/Program Files/Winzip (kecuali bila diinstall dalam direktori lain).

Berikut keterangan partisi di linux berdasarkan fungsinya

/ (/root) : menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem ditektori Linux dimana direktori ini membawahi dari direktori /usr, /home, /mnt dan direktori lainya seperti gambar diatas.

/bin : berisi program yang berisi perintah-perintah yang digunakan oleh user biasa seperti perintah ls (menampilkan isi dari suatu direktori, cd (untuk berpindah direktori).

/sbin : berisi program yang berisi perintah-perintah yang digunakan oleh super user seperti ifconfig (menampilkan informasi tentang kartu jaringan / network device yang terpasang pada mesin).

/home : berisi data dari user yang terdaftar dalam komputer / mesin yang bersangkutan.

/usr : berisi paket program, dokumentasi, konfigurasi, aplikasi, library dan source aplikasi linux.

/opt : berisi aplikasi yang dapat diakses oleh semua user (hampir sama dengan /usr/sbin/.

/root : merupakan “home” nya superuser / root / administrator.

/tmp : singkatan dari temporer adalah direktori yang disediakan ketika dibutuhkan ruang sementara dalam melakukan pekerjaan, contoh  ketika melakukan proses burn cd maka image (file iso ) secara default dimasukkan ke direktori ini sebelum di burn ke cd.

/etc : secara umum merupakan direktori tempat file konfigurasi berbagai macam service dan program yang terinstall di dalam sistem.

/mnt : berisi informasi device yang terpasang (mount) di dalam komputer.

/var : Direktori ini berisi data yang bermacam-macam (vary). Perubahan data dalam sistem yang aktif sangatlah cepat. Data-data seperti ini ada dalam waktu yang singkat. Karena sifatnya yang selalu berubah tidak memungkinkan disimpan dalam direktori seperti “/etc”. Oleh karena itu, data-data seperti ini disimpan di direktori var.

/boot : berisi informasi yang berkaitan dengan device dan service yang dijalankan ketika komputer melakukan booting (proses komputer dari keadaan mati/off menjadi hidup/on)

Secara umum pada sistem operasi linux berisi direktori yang disebutkan di atas namun pada beberapa distro ditambahkan beberapa direktori spesifik seperti /srv pada keluarga Suse

Seperti yang sudah disebutkan di atas Ketika melakukan installasi maka dibutuhkan setidaknya 2 partisi agar suatu komputer bisa diinstall OS Linux yaitu partisi root (dilambangkan dengan / – bedakan dengan/root) dan partisi swap. Partisi root ( / ) digunakan untuk menginstall sistem Linux, hampir sama dengan C:Windows untuk sistem operasi Microsoft Windows. Partisi swapdialokasikan sebagai tambahan memori ketika Memory RAM tidak mencukupi ketika sistem me-load suatu program, contoh kasus : load program X membutuhkan memori sebesar 1500 MB sedangkan RAM yang terpasang adalah 1000 MB / 1 GB maka 500 MB memori sisa yang dibutuhkan diambilkan dari partisi swap yang sudah dibuat. Besar partisi swap yang dibutuhkan untuk memori RAM ? 1 GB adalah dua kali Memory RAM yang terpasang pada komputer, kecuali untuk memori RAM diatas 2 GB maka alokasi swap tidak harus 2 kali RAM bisa dipasang 1 GB atau terserah selera dari masing-masing user.

Oke, ohh...ternyata masih ada yang tanya... di Windows data saya bisa ditaruh di partisi terpisah dengan sistem sehingga ketika dibutuhkan install ulang maka data saya tidak terhapus, apakah di linux bisa?

Yup, seperti yang udah di jelasin di atas windows menggunakan letter untuk mengenali partisi (C:\ , D:\ , E:\ , dst), pada linux dikenal dengan SDA1, SDA2 , SDB1 , SDB 2. Maksudya adalah :

S : menunjukkan SATA

D : Singkatan dari Device.

A,B : A menunjukkan bahwa device tersebut adalah device internal yang ada di dalam komputer seperti Harddisk internal, sedangkan B menunjukkan device tersebut adalah device eksternal seperti harddisk eksternal dan flashdisk.

1,2 : menunjukkan nomor urut partisi device.

Jadi misal di kompi saya ada dua hardisk, hardisk pertama ada partisi windows dan 2 partisi extended, hardisk kedua ada dua partisi lagi, lalu pas nginstall linux saya lupa cabut flashdisk, jadi keluaranya

//menunjuk hardisk pertama, kalo ada os yang terinstall biasanya udah kedetek di SDA1 uda ada //windows
SDA1
SDA2
SDA3

//ini hardisk baru beli, baru di partisi di dalam windows, di sini bisa di install linux
SDB1
SDB2

//flashdisk yang lupa saya copot tadi ..wkwkwk
SDC
Oke..ternyata belum menjawab Kembali pada pertanyaan diatas bagaimana caranya agar data saya bisa dipisahkan dengan sistem..?
Jawabannya adalah sangat bisa. Coba perhatikan skenario di bawah ini :

dilakukan installasi OS Linux maka kita bisa menyiapkan tiga buah partisi yaitu SDA1, SDA2, SDA3
SDA1 : digunakan sebagai swap dengan kapasitas 2GB
SDA2 : digunakan sebagai / dengan kapasitas 10GB
SDA3 : digunakan sebagai /home dengan kapasitas 60GB

Kok bisa kek gitu????

SDA2 yang merupakan partisi dari sistem (/) (lokasi installasi OS Linux) yang di dalamnya terdapat berbagai macam direktori /bin, /sbin,/home, dan lain sebagainya. Nah.. SDA3 yang menunjuk ke direktori /home. Direktori /home memang berada di bawah direktori / namun /home tersebut menunjuk(me-link) ke partisi SDA2, jadi /home yang berisi data-data user  sebenarnya berada pada partisi SDA3.

Gampangnya lah... /home pada diagram diatas secara logical berada di dalam direktori /namun sesungguhnya data yang berada dalam /home berada di partisi SDA3.

Pembagian partisi diatas tidak hanya berlaku untuk direktori / dan /home saja namun direktori lain seperti /bin, /var, /usr juga bisa diberikan perlakuan yang sama.

sekian, setelah baca ini pasti bisa melakukan installasi linux kalo masih gag ngerti tentang partisi, bisa di coba-coba aja, kalo gag di coba ya mana bisa ngerti lebih jauh :)

Pengertian dan Fungsi PARTISI HARDISK

1. Pengertian partisi:

Partisi adalah pengaturan data pada harddisk. Atau bisa juga proses pembagian ruang-ruang kosong pada harddisk untuk memberikan File System pada ruang kosong yang terdapat pada harddisk, kemudian ruang kosong pada harddisk yang telah diberi File System tersebut, digunakan untuk menyimpan berbagai macam data dan sistem operasi. Intinya partisi itu untuk membagi ruang kosong yang terdapat pada harddisk untuk di isi berbagai macam data. logikanya harddisk itu adalah sebuah Rumah. Tentunya rumah tersebut harus memiliki ruangan-ruangan agar rumah bisa layak huni. Kemudian rumah tersebut dibagi menajdi beberapa ruangan yang tiap ruangan tersebut, berbeda jenis dan fungsinya. Setiap rumah pasti ada kamar tidur, WC, gudang, dan lain-lain. Begitu juga harddisk. Harddisk agar bisa digunakan secara optimal, harddisk harus dipartisi dan diberi File System (Jenis ruangan pada rumah). File System pada harddisk berbeda-beda jenis dan kegunaannya. Seperti jenis File System NTFS, FAT 32, EXT 3, dan lain-lain. 

Terdapat 3 tipe partisi. Diantaranya adalah :

1. Partisi Primary, merupakan partisi utama pada harddisk yang memuat sejumlah file data. Fungsi dari partisi primary ini juga sebagai partisi yang pertama diakses komputer untuk booting. Jadi, intinya partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file data dari system operasi yang kemudian digunakan untuk booting sistem operasi tersebut. Bisa dibilang data dari sistem operasi tersebut disimpan disini. 

2. Partisi Extended, partisi ini juga merupakan partisi utama pada harddisk. Partisi Extended berfungsi untuk mengatasi keterbatasan pembagian partisi. Partisi Extended tidak menangani pengolahan data secara langsung. Untuk dapat menggunakannya, kita harus menciptakan Partisi Logical terlebih dahulu. Bisa dibilang tipe partisi ini adalah partisi lain selain Partisi Primary. 

3. Partisi Logical, merupakan partisi sampingan yang terdapat pada partisi Extended. Partisi Logical mampu menampung berbagai macam file data. Nah, ini contohnya drive dan seterusnya pada Windows. Jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical. 


 2.Fungsi partisi :

Multiple Filesystem – Ketika kamu membuat partisi maka kamu harus melakukan format terlebih dahulu sebelum dapat digunakan. Ketika melakukan format, kamu harus memilih filesystem telebih dahulu. Filesystem ini memiliki beberapa type yang memiliki keunggulan masing-masing, seperti NTFS memiliki keunggulan kecepat akses yang lebih tinggi daripada FAT dan FAT32. 

Ukuran Partisi – Pada sistem operasi lama ukuran maksimum partisi lebih terbatas. Karena itu kamu memerlukan partisi untuk membagi ukuran hardisk yang kamu miliki. 

Multiple Sistem Operasi – Mungkin diantara kamu ada yang menginstall berbagai sistem operasi dalam satu komputer, seperti Windows 7 dan Ubuntu. Seperti yang sudah kamu ketahui kalau Ubuntu bisa membaca partisi Windows, namun sebaliknya Windows tidak bisa membaca partisi Ubuntu. Maka dari itu kamu perlu membuat dua partisi yang berbeda dan menginstall boot loader untuk dapat menjalankan sistem operasi. 

Ruang Hardisk yang Lebih – Ketika filesystem menyimpan data di partisi, partisi yang lebih besar akan semakin banyak memiliki ruang hardisk kosong. Dengan memiliki beberapa partisi dengan ukuran yang lebih kecil, kamu dapat mengurangi jumlah sampah dari filesystem. Filesystem terpisah dengan filesystem user – Beberapa komponen sistem operasi membutuhkan ruang tersendiri, sedangkan user juga membutuhkan partisis ruang sendiri. Karena itu kamu harus membuat partisi yang terpisah dari partisis filesystem sistem operasi.